Dalam serial Animenya, Death Note berhasil menjadi salah
satu anime terbaik. Tidak hanya disukai di Jepang, bahkan hingga menembus pasar
Internasional. Diambil dengan judul yang sama dari manganya, Death note
menyajikan pertarungan antara L dan
Light Yagami yang sama-sama memilki hasrat untuk saling mengalahkan satu sama
lain.
Dalam kesuksesannya itu, Death Note
berhasil diangkat menjadi 3 movie diantaranya
Death Note : The Movie, Death Note : The Last Name, dan Death Note Change The
World. dengan kesuksesannya itu semua, Death Note kembali hadir dalam serial
drama Jepang dengan 11 episode setiap minggunya.
Sinopsis:
Death Note (2015) merupakan drama jepang (dorama)
tahun 2015 yang diadaptasi dari manga yang ditulis oleh Tsugumi Ohba dan juga
dari anime tahun 2007 dengan nama yang sama, Drama ini dibintangi Masataka
Kubota, Kento Yamazaki dan Mio Yuki.
Casting : Masataka Kubota sebagai Light, Kento Yamazaki sebagai L, Mio Yuki sebagai Near |
Death Note (2015) menceritakan Light Yaga
(Masataka Kutoba) adalah seorang mahasiswa biasa. Suatu hari, dia menerima buku
catatan kematian (Death Note) yang mengubah hidupnya. dengan death note dia
bisa membunuh orang dengan menuliskan namanya di buku itu. Light Yaga menjadi
pembunuh dengan julukan “Kira” untuk menhukum penjahat.
L (Kento Yamazaki) adalah seorang detektif swasta terkenal. L muncul di depan Light Yagami. L mendefinisikan Kira sebagai jahat dan memutuskan untuk menangkap Kira. Kemudian N (Mio Yuki), yang memiliki penampilan yang indah tapi keberadaan berbahaya, muncul.
Review :
Dalam Death Note (2015) ini banyak terjadi
beberapa perubahan yang berbeda dari serial Animenya maupun Movienya. Bagi
kalian yang menginginkan originalitas Death Note, mungkin akan segera kecewa.
Karena perubahan yang terjadi pada adaptasi live actionnya cukup besar.
1. Mulai dari karakter yang berbeda.
Dalam
Anime, tokoh Light digambarkan memiliki Kharisma yang tenang dan punya ambisi
yang tinggi tanpa rasa takut. Sedangkan Light dalam Live actionnya, memilki
rasa cemas dan takut untuk mengambil tindakan, meskipun pada akhirnya ia
mencoba berusaha mengalahkan L dengan Death Note yang dimilikinya.
Masataka Kubota sebagai Light |
Kento Yamazaki sebagai L |
Mio Yuki sebagai Near |
Pemain lain dalam live action Death Note 2015 |
Dalam Live actionnya tokoh L terkesan sempurna
dan memiliki wajah yang tampan dengan gaya yang modis. Ini berbeda dengan tokoh
L yang memiliki ciri khas yang unik yang jauh berbeda dari Live Action.
2. Alur cerita yang dibuat sedikit berbeda namun
memilki inti yang sama.
Mungkin bagi
Penggemar Anime Death Note sudah tidak asing lagi dengan alur cerita yang
sangat berat dan harus menguras pikiran agar dapat memahami cerita tersebut.
Dalam Live Action ini juga sama namun ada beberapa alur yang dibedakan. Seperti
bagaimana Ray Penber tewas, bagaimana awal mula Light menggunakan Death Note
hingga Light dikalahkan. Meskipun dibuat dengan Alur cerita yang berbeda, Death
Note Live action ini masih menampilkan suasana yang menegangkan dan keseruan
seperti halnya Animenya.
3. Beberapa
penambahan yang membuat Serial Live Action Death Note berbeda dari Anime maupun
Movienya.
Dalam Live
Actionnya juga, ada penambahan hal yang mungkin disengaja untuk membedakan
antara anime dan movienya. Salah satunya Near yang dibuat memilki kepribadian
ganda yang bernama Mello padahal di Animenya Mello adalah sosok yang bersaing bersama
Near untuk menjadi no 1.
4. Akan
dibuat sequel lanjutannya.
Kabar
mengenai sekuel lanjutannya yang akan tayang tahun 2016 ini, juga membut
penasaran para penggemar Death Note. Dalam beberapa berita mengenai Death Note
2016 nanti, akan menghandirkan penerus L yang bernama Ryuzaki beserta beberapa Villain
yang akan mengisi cerita sebagai pengguna Death Note. Uniknya, dalam live
actionnya nanti akan ada 6 Death Note yang berada di bumi. Berarti, terdapat 6
pengguna Death note. Ini tentu berbeda dengan cerita sebelumnya yang hanya
memilki 2 pengguna Death Note.
Dalam Hal ini, saya memberikan
rating 8/10 untuk Death Note. Jujur saat
saya melihat Live Action Death Note ini, saya kira bakal tidak bagus seperti
kebanyakan adaptasi animenya lainnya. Namun setelah menontonnya, saya akhirnya
merasa puas karena berhasil mengobati rasa rindu saya terhadap Death note. Live
Action ini juga, merupakan Live Action terbaik yang pernah dibuat dan semoga
kedepannya banyak Live Action yang berhasil di Adaptasi dengan sangat baik
seperti Death Note ini.
Catatan:
Sangat di rekomendasikan bagi
Penggemar Death Note. Namun sebaiknya jangan heran terhadap beberapa perubahan
yang ada dalam ceritanya.
Terima kasih telah membaca Review
Death Note (2015) Live Action. Dukung website ini dengan mengklik suka pada
ikon di sebelah kanan atas atau bisa juga langsung like FansPage Facebook
Aniblogsan dan Share Postingan ini.
0 komentar:
Posting Komentar